syamsul panting lahir di Buntu Randan
KEC. Curio, KAB.Enrekang, SUL-SEL
MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
ANGKATAN 2008
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan Daerah Kota Parepare, sebelumnya merupakan bagian dari Dinas Pekerjaan Umum yang pada saat itu disebut Bagian Sempadan Daya. Tugas pokok pengaturan sempadan dan penataan kota dipimpin oleh seorang kepala seksi. Sempadan ini sejak dibentuknya pemerintahan Kota Parepare yang lahir tanggal 17 februari 1960.
Dengan berlakunya Undang-Undang no.5 tahun 1974 tentang pemerintahan daerah dengan perkembangan kota, maka pemerintahan daerah berdasarkan kebutuhan perangkat daerah, maka dipisahkan dari Dinas Pekerjaan Umum, maka dibentuklah Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan yang dikepalai oleh seorang kepala dinas dan dibantu oleh satu kepala bagian tata usaha dan tiga orang kepala seksi, yakni seksi penataan ruang, seksi pengukuran, dan seksi pengawasan bangunan dengan beberapa staf yang bertugas sebagai pengawas bangunan.
Berdasarkan Perda No. 8 Th. 2008 diubah kembali menjadi Dinas Tata Kota Dan Pengawasan Bangunan. Dinas Tata Kota merupakan unsur pelaksana Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah Kota Parepare. Dan pada saat ini diubah kembali berdasarkan Peraturan Daerah tentang Perubahan atas peraturan daerah Kota Parepare No.8 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja daerah yang tertuang dalam Perubahan berdasarkan peraturan daerah Kota Parepare no.8 tahun 2008 yang ada pada pasal 2 ayat (1) diubah sehingga keseluruhan pasal 2 ayat (1) berbunyi sebagai berikut : Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan diganti menjadi Dinas Tata Ruang dan Pengawasan Bangunan.Hal itu disebabkan dalam rangka lebih optimalnya pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang dilaksanakan dinas daerah perlu melakukan penyempurnaan dengan mengubah beberapa ketentuan dalam peraturan daerah Kota Parepare no.8 tahun 2008. Dikepalai seorang kepala dinas dan satu orang sekretaris.
UPTD Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Tata Ruang dan Wesbang Kota Parepare terus mengenjot mewujudkan Parepare sebagai kota cahaya.
Terbukti petugas PJU yang dipimpin langsung Plt UPTD PJU, Muh Syafruddin Sjam, selain memperbaiki juga memasang penerangan jalan di Panorama, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Sabtu 30 April, lalu. Kepala UPTD PJU Dinas Tata Ruang dan Wasbang Kota Parepare Muh Syafruddin Sjam SE yang turun langsung melakukan perbaikan dan pemasangan lampu jalan di Panorama mengatakan sejauh ini sudah banyak lampu jalan yang di pasang di berbagai titik di Parepare. Baik itu di wilayah yang dianggap rawan maupun atas permintaan masyarakat itu sendiri. "Yang jelas kita akan terus berupaya menjadikan Parepare sebagai kota cahaya. Olehnya itu, kita mohon dukungan semua pihak, mulai masyarakat hingga kepada anggota DRPD." pinta Syafruddin. Sebelumnya kata Pallung_sapaan akrab Muh Syafruddin, menggenjot program PJU mewujudkan Parepare menuju kota cahaya, akan memasang lampu led untuk penerangan jalan. "Penerangan jalan dengan menggunakan lampu led merupakan program PJU tahun 2011. Pengadaannya akan dilakukan tahun ini dengan nilai anggaran sebesar Rp1,1 miliar," jelasnya. Menurutnya, penerangan jalan dengan menggunakan lampu led lokasinya di Lumpue. "Lumpue dulu kita jadikan contoh di Parepare. Kemudian tahun 2012 kita coba lagi di sepanjang Jalan Bau Maseppe," harapnya. Syafruddin menyebutkan, kalau keunggulan lampu Led tersebut dapat menghemat daya penggunaan listrik. "Lampu Led hemat energi dengan kapasitas 85 watt, tapi kekuatannya sama dengan 400 watt," terangnya. Apalagi, lanjut Pallung, lampu Led bisa tahan hingga sepuluh tahun. "Ini juga bisa menghemat biaya pemeliharaan dan anggaran listrik pemerintah kota, karena hemat energi," paparnya. Pallung menjelaskan, Parepare merupakan kota pertama di Indonesia yang menggunakan penerangan jalan umum dengan lampu Led.
B. Tujuan Dan Sasaran
Magang adalah ikut belajar bekerja dengan kegiatan usaha atau wirausahaan. Dengan kata lain, magang adalah ikut belajar usaha yang diakui berstandar tinggi dalam suatu perusahaan.
1. Maksud Kegiatan Magang
a. Untuk memperkenalkan dan memberikan informasi tentang dunia usaha.
b. Melatih mahasiswa untuk terjun ke dunia usaha dan menerapkan ilmunya dalam dunia media komunikasi.
2. Tujuan Kegiatan Magang
a. Tujuan Umum
Tujuan umum magang adalah mengembangkan pengajaran yang mempersiapkan manusia – manusia wirausaha, dan lebih memahami dan menghayati kegiatan para programer.
b. Tujuan Ilmiah
Tujuan ilmiah magang adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan.
c. Tujuan Akademik
Tujuan akademik magang adalah sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan salah satu bahan mata kuliah.
d. Tujuan Praktis
Tujuan praktis magang adalah merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya agar pada saat masuk ke dalam dunia usaha, mahasiswa tidak mengalami kesulitan dan telah berpengalaman.
e. Tujuan Institusi
Tujuan institusi magang adalah memberikan gambaran tentang Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan, memberikan arahan yang bermanfaat bagi mahasiswa, serta memberikan buktinya kepada mahasiswa disebuah institusi.
C. Waktu Dan Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan magang berlangsung di kantor Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan. Waktunya berlangsung selama kurang lebih empat puluh hari terhitung mulai tanggal 4 april 17 mei 2011.
BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI
A. Sejarah history
Sejarah perkembangan kota dan pengembangan organisasi perangkat pemerintah daerah pada tahun 2000 terjadi perubahan struktur menyesuaikan UU no.22 tahun 1999 tentang pemerintahan daerah, maka Pemerintah Daerah Kota Parepare untuk semua organisasi perangkat daerah diadakan perubahan termasuk Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan dirubah menjadi Dinas Tata Kota, Perumahan, Permukiman, dan Pengawasan Bangunan dikepalai seorang kepala dinas dan satu orang wakil, satu kepala bagian tata usaha dan tiga orang kepala seksi, antara lain seksi perumahan permukiman, seksi pengawasan bangunan, dan dibantu beberapa staf administrasi tekhnis. Hal ini tentang Peraturan Daerah no.8 tahun 2000 tentang organisasi Tata Kerja Dinas Daerah (LD tahun 2000 no.34 TLD no.8).
Pada tahun 2000 dengan penyesuaian UU no.32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (LN. RI. Tahun 2004 no.125 TLN. RI no.4437), terjadi lagi perubahan struktur lengkap pemerintah daerah kota yaitu diadakan penyesuaian perangkat daerah dengan Perda no.13 tahun 2005 tentang organisasi dengan tata kerja dinas. Dimana Dinas Tata Kota, Perumahan, Permukiman, dan Pengawasan Bangunan diadakan perubahan lagi menjadi Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan sesuai PP no.41 tahun 2007 yang tetap dipimpin seorang kepala dinas, tiga orang kepala bidang dan satu orang sub seksi, Sembilan orang kepala seksi, satu orang kepala UPTD, dan beberapa orang staf administrasi dan tekhnis.
B. Struktur Organisasi
Kantor Dinas Tata Kota mempunyai bebera sub bagian tata usaha terdiri atas 3 sub bagian yaitu :
1. Sub bagian administrasi dan kepegawaian.
2. Sub bagian perencanaan dan keuangan.
3. Sub bagian evaluasi dan pelaporan.
Dan memiliki 3 Kepala Bidang yaitu :
1. Bidang perumahan dan permukiman, yang membawahi dua seksi yaitu:
a. Seksi peningkatan kualitas permukiman,
b. Seksi pengembangan kawasan perumahan.
2. Bidang tata ruang dan tata bangunan, yang membawahi dua seksi yaitu :
a. Seksi penataan ruang & bangunan gedung,
b. Seksi pelaksanaan & pemanfaatan ruang.
3. Bidang pengawasan bangunan, yang membawahi dua seksi :
a. Seksi pengawasan & penertiban bangunan,
b. Seksi perizinan lokasi bangunan.
STRUKTUR ORGANISASI
DINAS TATA KOTA DAN PENGAWASAN BANGUNAN
KOTA PAREPARE
C. Sarana Dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang di miliki Kantor Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan hamper sudah memiliki standar, karena setiap ruangan kepala bidang sudah di siapkan satu buah computer atau PC. Para pegawai dan juga staf masing masing mempunyai laptop kemudian di dukung dari jaringan internet karena kantor Dinas Tata Kota dan pengawasan Bangunan sudah di langkapi dengan hospot .
System transportasinya juga sudah di lengkapi beberapa mobil yaitu satu khusus untuk antar jemput kepala Dinas Tata Kota, alat berat yang di gunakan untuk memasang penerangan jalan umum ( PJU ), mobil pengangkut sampah organic dan anorganik di kota parepare.
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN MAGANG
A. Praktek Sebagai Karyawan
Sejak mulai masuk kami langsung di tugaskan di bagian di ruang pengawasan taa ruang. Kami kerja praktek sebagai karyawan tidak lain hanya di tugaskan di ruang kantor, selalu kerja sama dan saling membantu dengan para pegawai yang ada di kantor Dinas Tata kota.
Kami biasa membantu dalam pengimputan, baik laporan-laporan dokumen, surat-surat, penerimaan retribusi.
B. Daftar Kegiatan
Selama kegiatan magang ada beberpa kegiatan atau aktivitas yang kami kerjakan sebagai karyawan yaitu:
1. Mengetik Laporan DPA ( Dokumen Pelaksanaan Anggaran ). Isi DPA adalah catatan-catatan realisasi belanja pada kantor Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan. Contoh : Penyediaan ATK, Penyediaan jasa adm.keuangan, Penyediaan jasa surat menyurat.
2. Menulis dan Mengetik Laporan Penerimaan Retribusi IMB ( Izin Mendirikan Bangunan) Pemerintah Daerah Kota Parepare Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan.
3. Mencatat dan Meregister Nota Pesanan dan Penerimaan Barang.
4. Memperbaiki printer dan menginstal computer
5. Membantu dalam membersihkan pekarangan sekeliling
NO Hari/Tanggal Mulai masuk Aktivitas KET
Masuk Pulang
1 Kamis 31-04-2011 08.00 12.00 Kerja bakti di area pekarangan kantor DINAS TATA RUANG KOTA PAREPARE, dalam rangka di samping himbauan dari walikota parepare dan juga perebutan piala adipura.
2 Jumat 01-04-2011 08.00 12.00 Masih melakukan kerja bakti beberapa jam, kemudian perbaikan komputer , printer dan laptop
3 Senin 04-04-2011 08.00 12.00 pengetiakan atau pengimputan data-data PERMUKIMAN KOTA PAREPARE.
4 Selasa 05-04-2011 08.00 12.00 Mengimput data-data yang mengenai DINAS TATA KOTA.
5 Rabu 06-04-2011 08.00 12.00 Apel, kemudian kerja bakti, strahat, masuk kantor
6 Kamis 07-04-2011 08.00 12.00 Poto kopi berkas dan merapikan berkas-berkas DINAS TATA KOTA
7 Jumat 08-04-2011 07.00 11.30 Kerja bakti
8 Senin 11-04-2011 08.00 12.00 Tidak ada
9 Selasa 12-04-2011 08.00 12.00 On line
10 Rabu 13-04-2011 08.00 11.30 Pengimputar laporan IMB
11 Kamis 14-04-2011 08.00 12.00 Pengimputan laporan IMB
12 Jumat 15-04-2011 08.00 12.00 Servis & penginstalan komputer
13 Senin 18-04-2011 08.00 12.00 Pengetikan surat-surat Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan
14 Selasa 19-04-2011 08.00 12.00 Shering atau dudk bersama Bapak sekretaris Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan
15 Rabut 20-04-2011 08.00 12.00 Mengetik dan menulis laporan
16 Kamis 21-04-2011 08.00 12.00 Mengetik dan menulis nama-nama pegawai dan staf
17 Jumat 22-04-2011 08.00 12.00 Tidak masuk
18 Senin 25-04-2011 08.00 12.00 Pembuatan table daftar penerimaan retribusi
19 Selasa 26-04-2011 08.30 11.30 Menulis dan mengetik surat-surat
20 Rabu 27-04-2011 08.00 11.00 Pembuatan table laporan Dinas Tata kota dan Pengawasan Bangunan
21 Kamis 28-04-2011 08.30 12.00 Tidak masuk
22 Jumat 29-04-2011 08.30 12.00 Jumat bersih &Mengetik modul
23 Senin 02-05-2011 08.00 12.00 Perancangan program system informasi Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan
24 Selasa 03-05-2011 08.00 12.00 Pengimputan dan pengetikan surat-surat
24 Rabu 04-05-2011 08.00 12.00 Perancangan pembuatan software
25 Kamis 05-04-2011 08.00 12.00 Pengimputan daftar IMB
26 Jumat 06-04-2011 08.00 11.30 Jumat bersih
27 Rabu 11-05-2011 08.00 11.30 Perpisahan dan penarikan magang
BAB IV
SISTEM INFORMASI YANG DIKEMBANGKAN
A. Dasar Pemikiran dan Tujuan
Seiring dengan meningkatnya perkembangan teknologi informasi dewasa ini, dimana setiap organisasi berupaya untuk lebih meninkatkan efisiensi dan produktivitas kerjanya, sehingga system komputerisasi yang digunakan perlu direvisi atau dikembankan agar dapat menyesuaikan dengan tuntutan perkembangan, disamping itu juga untuk memperbaiki kelemahan atau kekurangan yang ada selama ini. Karena dengan penggunaan system komputerisasi yang handal maka tuntutan kebutuhan tugas-tugas kantor dapat teratasi serta produktivitas kerja yang diharapkan dapat tercapai.
Melihat kelemahan yang ada selama ini, dimana system pengolahan data dilakukan secara terpisah ditiap-tiap bagian dan dilakukan setiap saat jika informasi mengenai data itu diperlukan. Oleh karena tidak adanya suatu spesifikasi program yang dapat mengolah data mengolah data khususnya data pegawai.
Dengan dasar pemikiran dan melihat kelemahan diatas maka suatu program database sederhana yang akan dikembangkan dalam meningkatkan efektifitas kerja dibidang system informasi khususnya pada pengolahan data pegawai, sehingga data pegawai dapat secara cepat diakses apabila dibutuhkan.
A. Spesifikasi Input/Output
Spesipikasi input
Dalam program database PENGIMPUTAN PENGURUSAN ANGGOTA (IMB) DAN DATA PEGAWAI PADA DINAS TATA KOTA yang dibuat sebagai data masukan yang akan diproses adalah:
• Input Anggota
- Nomor ID
- Nama anggota
- Alamat
- Golongan
- No.Telpon/Hp
- Photo
• Input Pegawai
- Nomor ID
- Nama anggota
- Alamat
- Golongan
- No.Telpon/Hp
- Photo
Spesipikasi output
Hasil dari program yang telah diinput datanya adalah laporan Database pegawai dan anggota.
C. Spesipikasi Database
Spesifikasi database yang digunakan dalam pembuatan program pada Pengimputan Pengurusan Anggota (IMB) Dan Data Pegawai Pada DINAS TATA KOTA ini adalah Microsoft office access 2003 dengan nama Database.mdb yang struktur field databasenya sebagai berikut:
RECORD FIELD NAME TYPE WIDHT DEC
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
IDAG
NAMA
ALAMAT
GOLONGAN
NO.TELPON/Hp
PHOTO
IDPG
NAMAPG
ALAMATPG
USER
PASSWORD
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
TEXT
4
25
50
20
15
15
15
15
15
15 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
D. Spesifikasi Program
Adapun spesifikasi program database tersebut adalah terdiri atas:
1. MENU UTAMA.frm
Form ini merupakan form utama dari keseluruhan program database dan form ini juga adalah program untuk menjalankan program. MENU UTAMA.frx telah memuat beberapa sub program yaitu ANGGOTA. frm, USER ANGGOTA.frm, DATA ANGGOTA.frm, USER PEGAWAI.frm, DATA PEGAWAI.frm. Pada menu utama telah disediakan beberapa sub program antara lain Input Data, Edit Data, Rincian dan Keluar(Exit).
2. ANGGOTA.frm
Form ini adalah form untuk menampilkan data anggota yang telah disediakan pada format penginputan data.
3. USER ANGGOTA.frm
Form ini adalah form yang ditampilkan sebelum masuk pada form data anggota yang berisi nama user dan password.
4. DATA ANGGOTA.frm
Form ini adalah form untuk memasukkan data baru khusus anggota, mengubah data anggota dan menghapus data anggota jika terjadi kesalahan dalam pengimputan data.
5. USER PEGAWAI.frm
Form ini adalah form yang ditampilkan sebelum masuk pada form data anggota yang berisi nama user dan password.
6. DATA PEGAWAI.frm
Form ini adalah form untuk memasukkan data baru khusus pegawai, mengubah data pegawai dan menghapus data pegawai jika terjadi kesalahan dalam pengimputan data.
E. Analisa sumber Daya manusia
Dengan demikian pesatnya perkembangan teknologi informasi menuntut setiap pegawai untuk lebih mengembangkan dirinya demi memenuhi tuntunan kemajuan tersebut, jika tidak maka perangkat teknologi yang ada tidak dapat digunakan secara maksimal. Karena tidak adanya tenaga terampil yang dapat mengoperasikan teknologi komputer tersebut, maka sebagai salah satu langkah yang ditempuh oleh Kantor DINAS TATA KOTA untuk amengantisipasi tuntunan tersebut yaitu pengembangan sumber daya manusianya terutama dalam hal meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pegawai untuk menguasai aplikasi program komputer yang semntara berjalan dan yang akan dikembangkan dangan jalan mengutus pegawainya mengikuti kursus atau diklat komputer demi menguasai program-program aplikasi yang digunakan dikantor DINAS TATA KOTA , sehingga diharapkan setelah selesai mengikuti pelatihan tersebut sudah dapat mengoperasikan perangkat komputer demi meningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunaan biaya tenaga serta waktu yang lebih besar.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Bahwa kami telah mendapatkan pengalaman kerja lapangan melalui keterlibatan langsung di Kantor DINAS TATA KOTA yang secara langsung menemukan, merumuskan dan memecahkan permasalahan yang ada.
2. Bahwa kami memperoleh perbandingan langsung antara ilmu pengetahuan computer yang diperoleh dari bangku kuliah dengan praktek yang dilaksanakan di DINAS TATA KOTA yang di wujudkan melalui pembuatan Program Aplikasi Akuntansi Koperasi dengan program Visual Basic.
3. Melalui Program Aplikasi Akuntansi Koperasi dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja pengurus dan pegawai DINAS TATA KOTA , sehingga secara keseluruhan produktifitas kerja meningkat dengan baik.
B. Saran-Saran
Berdasarkan kesimpulan tersebut di atas, maka disarankan beberapa hal sebagai berikut:
1. Bagi rekan-rekan mahasiswa yang memiliki keahlian khusus dalam merancang program ini, mohon perbaikan dan sumbang saran guna kesempurnaan laporan ini.
2. Kepada Dosen Pembimbing Mata Kuliah ini, mohon kiranya dapat memberikan bimbingan lebih lanjut kepada kami dalam hal pembuatan program-program aplikasi yang serupa.
3. Kepada Pengurus DINAS TATA KOTA, kiranya Program Aplikasi Akuntansi Koperasi ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kami senantiasa membantu bila dalam program ini terdapat hal-hal yang kurang dipahami dan dimengerti.
DAFTAR PUSTAKA
DINAS TATA KOTA, 2011. Dokumen Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Tahun Buku 2010: Parepare
Peraturan Walikota Tentang Tugas Pokok dan Fungsi pada Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan.
http://muhamadalisaifudin.blogspot.com
http://iskandarnet.wordpress.com
http://google.com
